Ketua KONI Bengkalis Darma Firdaus Raih Sertifikat AIFO dari PAIFORI
dibaca: 1551 kaliBerita Sebelumnya
- Berita Kehilangan Surat Tanah Atas Nama Bukhori, HS
- Pemdes Pematang Duku Ikuti Pawai Taaruf Sukseskan MTQ Ke - 57 Kecamatan Bengkalis
- Info Kehilangan Surat Tanah Atas Nama Bukhori, HS
- PMII Bengkalis Bersinergi Dengan PLN Bengkalis: Wujudkan Akses Listrik Gratis Lewat Program Light Up
Berita Terkait
- DPPPA Gandeng Fasilitator Nasional Dongkrak Bengkalis Menuju Kabupaten Layak Anak (KLA)
- SILPPD Merupakan Sistem Informasi Untuk Mempermudah Pelaporan Satu Data
- Sebanyak Enam Ribu Warga Bengkalis Sudah Lakukan Identitas Kependudukan Digital
- Perkuat Kurikulum MBKM, STIE Syariah Bengkalis Taja FGD bersama IAITF Dumai
- Merasa Nama Baik dicemarkan, Dosen Polbeng Tempuh Jalur Hukum
- Desa Bukit Batu Kabupaten Bengkalis Jadi Desa Wisata Binaan Kemenparekraf 2023
BENGKALIS,- Perhimpunan Ahli Ilmu Faal Olahraga Indonesia (PAIFORI) secara resmi memberikan sertifikat pelatihan kepada ketua KONI Kabupaten Bengkalis Darma Firdaus, Senin (06/03/2023).
Sertifikat pelatihan tersebut diberikan dalam acara kegiatan workshop dan sertifikasi untuk memperoleh gelar profesi AIFO. Kegiatan itu berlangsung di Purwokerto dimulai dari tanggal 2 sampai 5 Maret tahun 2023.
Diketahui bahwa, AIFO (ahli ilmu faal Indonesia) merupakan gelar profesi ataupun penghargaan yang diberikan kepada seluruh peserta pelatihan yang sudah dinyatakan lulus.
Kepada wartawan Darma Firdaus mengatakan bahwa, untuk dapat mengikuti pelatihan tersebut, peserta harus memiliki pengalaman praktisi olahraga, atau praktisi kesehatan non dokter pada instansi ataupun perkumpulan klub.
Dikatakannya bahwa, gelar AIFO ini juga sudah diakui baik nasional maupun internasional. Syarat lain yang harus dipenuhi setiap peserta yang mengikuti kegiatan itu, peserta harus mendapatkan rekomendasi dari perkumpulan klub yang ada di daerah masing-masing.(BI)**
Print Berita
0 Komentar
Tulis Komentar
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.

