Bupati Bengkalis Kasmarni Targetkan Bengkalis Zero Stunting
dibaca: 204 kaliBerita Sebelumnya
- UKM Kesenian Bathin Alam Sukses Gelar Festival Band di Acara Polbeng Fest 2025
- Berita Kehilangan Surat Tanah Atas Nama Bukhori, HS
- Pemdes Pematang Duku Ikuti Pawai Taaruf Sukseskan MTQ Ke - 57 Kecamatan Bengkalis
- Info Kehilangan Surat Tanah Atas Nama Bukhori, HS
Berita Terkait
- Hari Jadi Riau, Bupati Kasmarni Komitmen Jadikan Riau Pelopor Kawasan Hijau
- Bupati Bengkalis Laksanakan Apel Peringatan Hari Ke - 68 Provinsi Riau Jadi
- Bupati Bengkalis Laksanakan Apel Peringatan Hari Ke - 68 Provinsi Riau Jadi
- Bupati Bengkalis Kasmarni Instruksikan PD Bagikan Bendera Merah Putih
- Wabup Bengkalis Dampingi UAS Resmikan Mushalla Al Awwal Parit Bangkong
- Bupati Bengkalis Kasmarni Keluarkan 5 Poin SE Tentang Antisipasi Karhutla
BENGKALIS - Bupati Bengkalis, Kasmarni, meminta seluruh pihak terkait untuk bekerja lebih keras demi mewujudkan Kabupaten Bengkalis zero stunting.
Permintaan ini disampaikan melalui Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Johansyah Syafri, saat membuka Rapat Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting di Ruang Rapat Bappeda, Bengkalis, pada Selasa, 12 Agustus 2025.
Meskipun terjadi penurunan prevalensi stunting yang signifikan, dari 17,9 persen pada tahun 2023 menjadi 12,5 persen pada tahun 2024, Bupati Kasmarni menegaskan bahwa target untuk men zero kan stunting di daerah ini harus tetap menjadi perhatian utama.
"Bupati tidak ingin ada lagi lokus dan kasus stunting baru di Kabupaten Bengkalis," kata Johansyah.
Untuk mencapai target tersebut, Kasmarni meminta seluruh perangkat daerah dan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Bengkalis agar program dan kegiatan intervensi stunting menjadi fokus kerja saat ini.
"Program-program tersebut harus dilakukan secara holistik dan terintegrasi," tegasnya.
Lebih lanjut, Kasmarni juga meminta agar program pencegahan dan penurunan stunting menjadi sebuah gerakan bersama serta aksi nyata dari seluruh pemangku kepentingan di daerah berjuluk Negeri Junjungan ini.
Di akhir sambutannya, Bupati juga meminta para peserta rakor untuk lebih fokus dalam merumuskan langkah evaluasi dan strategi yang lebih efektif guna mempercepat penurunan stunting.
Rakor tersebut menghadirkan narasumber dari Kementerian Kesehatan RI, Juliana, dan Direktur Poltekkes Kemenkes Riau, Ruly Hefrialni.
Turut hadir dalam acara ini Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, H. Hambali, Kepala Dinas Kesehatan, Ermanto, dan sejumlah pejabat Pemkab Bengkalis lainnya.**
Penyunting : SUPIAN
0 Komentar
Tulis Komentar
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.

