Cagubri Abdul Wahid : Riau dengan Sumbar Bagian Tak Terpisahkan, Ibarat Rumah dan Halaman
dibaca: 225 kaliBerita Sebelumnya
- UAS Aswaja, PKB Aswaja dan PKS Wahabi.?
- UAS Aswaja, PKB Aswaja dan PKS Wahabi.?
- UAS Aswaja, PKB Aswaja dan PKS Wahabi.?
- Rekapitulasi Hasil Pilkada Serentak, Tim Koalisi Bermarwah Ucapkan Terimakasih
Berita Terkait
- Relawan Solid Mandau dan Tameng Adat Bathin Solapan Siap Menang Bermarwah Jadi Gubernur
- Relawan Solid Mandau dan Tameng Adat Bathin Solapan Siap Menang Bermarwah Jadi Gubernur
- Relawan Solid Mandau dan Tameng Adat Bathin Solapan Siap Menang Bermarwah Jadi Gubernur
- Visi Misi Cagubri Bermarwah di Ikuti Pemuda Milenial dan Gen Z Pekanbaru
- Visi Misi Cagubri Bermarwah di Ikuti Pemuda Milenial dan Gen Z Pekanbaru
- Polbeng Atasi Bau Kandang Ayam Menggunakan Asap Cair
PEKANBARU - Bakal calon (Bacalon) Gubernur Riau (Gubri), Abdul Wahid menghadiri Musyawarah Besar (Mubes) Kerukunan Keluarga Sumatera Barat (KKSB) Provinsi Riau, Ahad (8/9/2024) di Pekanbaru.
Dalam kesempatan itu, Abdul Wahid mengatakan, jika Sumbar memiliki peran penting bagi kemanjuan Riau. Dimana Sumbar dengan Riau ibarat rumah.
"Jika Riau ibaratnya rumah, maka Sumatera Barat ibarat halamannya. Tidak sempurna sebuah rumah kalau tidak ada halamannya. Begitulah saya menganggap Sumbar ibarat halaman," ungkap Bacalon Gubri yang berpasangan dengan SF Hariyanto itu disambut tepuk tangan tamu undangan.
Menurut Abdul Wahid, jika rumah tidak indah dan cantik kalau halamannya tidak bersih, maka Sumbar inilah yang mengisi ruang-ruang keindahan di Riau ini.
"Oleh karena itu, Sumbar dengan Riau adalah satu hamparan tidak terpisahkan. Kehadiran warga Sumbar di Riau memberikan arti yang sangat besar bagi kemajuan Provinsi Riau," sebut Abdul Wahid yang lagi-lagi disambut tepuk tangan.
Abdul Wahid menyebut, masyarakat Riau tidak sempurna dan tidak mengalir darahnya kalau tidak ada peran orang Sumbar. Dimana salah satu contohnya suplai kebutuhan pokok bagi masyarakat Riau yang sebagian besar disuplai dari Sumbar, mulai dari beras, sayur dan lain-lainnya.
"Karena itu kehidupan orang Tiau tidak sempurna kalau tidak ada kehadiran orang Sumbar. Begitulah orang Sumbar punya arti bagi Provinsi Riau," sebutnya.
"Maka kami melihat Sumbar tidak terpisahkan dari Riau. Saya ingin menyampaikan orang Sumbar juga berpegang teguh dengan adat istiadat dan budaya. Dima bumi dipijak, disitu langik dijunjung. InsyaAllah basamo kito bisa, basatu kito gadang," ungkap Balon Gubri termuda ini. **
Editor : SUPIAN
0 Komentar
Tulis Komentar
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.