Dosen STIE Syariah Bengkalis Gelar Kegiatan Pengabdian
dibaca: 531 kaliBerita Sebelumnya
- Bangkitkan Semangat Pemuda, Pemdes Senderak Melalui Organisasi Karang Taruna Taja Pelatihan
- Bangkitkan Semangat Pemuda, Pemdes Senderak Melalui Organisasi Karang Taruna Taja Pelatihan
- Demi Memajukan Sepakbola, Pemdes Resam Lapis Gelar Liga Persahabatan
- Pemerintah Desa Senderak Taja Pelatihan Peningkatan Kapasitas Masyarakat Tahun 2024
Berita Terkait
- Dosen dan Mahasiswa STIE Syariah Bengkalis Lakukan Pengabdian Ke Wirausahawan di MA Al-Huda Penampi
- Bupati Bengkalis Kasmarni Apresiasi DPPPA Bengkalis Naik Status dari Pramana Menjadi Madya
- Melalui Forum Anak, Pemdes Kembung Baru Pendidikan dan Kesehatan Jadi Prioritas Utama
- Melalui Forum Anak, Pemdes Kembung Baru Pendidikan dan Kesehatan Jadi Prioritas Utama
- KONI Sayangkan Sikap Kadisparbudpora Terkesan Buang Tanggung Jawab
- Kapolsek Bantan AKP Kasmandar Surbekti Temui Warga Yang Tinggal di Pesisir Pantai Selat Melaka
BENGKALIS - Dosen bersama Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Syariah Bengkalis telah melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Madrasah Aliyah Ar-Rasyidiah Desa Sungai Alam. Tema yang diangkat dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah Literasi Ekonomi Syariah pada Siswa MA Ar-Rasyidiah. Kegiatan diLaksanakan di Ruang Kelas Ar-Rasyidiah, dengan narasumber Khodijah Ishak, Muhammad Ashubli, Mashuri, Dewi Oktayani dan Een Erlina. Selasa, (09/01/2024).
Kegiatan ini disambut baik oleh Ellyri selaku Wakil Kurikulum Ar-Rasyidiah Desa Sungai Alam, dalam kata sambutannya ia menyampaikan ucapan terimakasih kepada TIM pengabdian dari STIE Syariah Bengkalis telah memilih Sekolah MA Ar-Rasyidiah untuk pelaksanaan kegiatan ini. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan literasi Ekonomi Syariah pada siswa Madrasah Aliyah (MA) Ar-Rasyidiah.
Khodijah Ishak selaku narasumber menyatakan secara potensi pengembangan ekonomi syariah di Indonesia sangatlah besar. Masih banyak ruang di sektor tersebut yang dapat terus dioptimalkan. Namun, salah satu tantangan pengembangan sektor tersebut ialah masih rendahnya literasi ekonomi dan keuangan masyarakat di tengah Masyarakat, Maka kegiatan ini dilaksanakan dalam rangkan meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan keyakinan masyarakat akan ekonomi dan keuangan syariah.
Muhammad Ashbul sekalu narasumber menyampaikan bahwa ekonomi syariah terus mengalami perkembangan di Indonesia, untuk itu belajar ekonomi syari’ah itu penting untuk mewujudkan integritas seorang muslim dan mendukung kemajuan ekonomi Islam.
Dalam kesempatan yang sama, Khodijah Ishak menyampaikan semakin tinggi literasi ekonomi dan keuangan syari’ah pada masyarakat maka akan semakin tinggi pula penggunaan barang dan jasa yang halal dan sesuai syariah oleh masyarakat. Pada gilirannya hal ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah secara berkelanjutan,
Mashuri menyampaikan bahwa siswa/i MA Ar-Rasyidiah sebagai generasi muda harus mampu memasyarakatkan pemahaman ekonomi dan keuangan Syariah, karena salah satu faktor fundamental yang menentukan keberhasilan upaya pengembangan ekonomi dan keuangan syariah adalah dengan cara peningkatan literasi pada generasi muda terhadap ekonomi dan keuangan syariah.
“Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan tingkat literasi ekonomi kepada generasi muda dan masyarakat luas dapat menentukan produk dan jasa keuangan syariah yang sesuai dengan kebutuhannya, memahami secara benar akan manfaat dan resikonya, mengetahui hak dan kewajibannya serta meyakini produk keuangan tersebut. dan jasa yang terpilih dapat meningkatkan kesejahteraannya berdasarkan prinsip syariah yang halal dan menguntungkan masyarakat Bengkalis.
Acara tersebut dihadiri para dosen dan mahasiswa STIE Syariah Bengkalis, Wakil Kurikulum MA Ar-Rasyidiah dan Siswa/I MA Ar-Rasyidiah.**
Editor : SUPIAN
0 Komentar
Tulis Komentar
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.